Ketika kita masih anak-anak selalu diajarkan untuk menaruh mimpi setinggi-tingginya. Beranjak menuju remaja kita mulai terlena dengan pergaulan. Emosi mulai tumbuh, lantas dunia menjadi sangat indah karena kita bisa dengan mudah meluapkan segalanya. Kita bisa dengan mudah menghamburkan uang meski uang tersebut hasil jerih payah orangtua. Jargon, “Masa kecil bahagia, muda foya-foya, tua kaya raya, mati masuk surga,”
BANG! Raditya Dika
BANG! Raditya Dika

Gambar diambil dari blog shelbyzakaria Hari ini selesai sudah membaca buku berjudul Ubur-Ubur Lembur karya Raditya Dika. Satu hal yang kusadari ternayata kemampuan membacaku sudah menurun, butuh waktu 3 minggu hanya untuk menyelesaikan satu buku saja. Nggak tahu kenapa kalau membaca buku pasti nggak bisa tahan lama. Serangan ngantuk, godaan sosmed, laper dan mantan tiba-tiba muncul menjadi penyebabnya.
Related Articles
Langganan:
Postingan
(
Atom
)